togog syair

togog syair,erek2 ban bocor,togog syairJakarta, CNN Indonesia--

Sejumlah media asing menyoroti anak Presiden Indonesia Joko Widodo (Jokowi) sekaligus calon wakil presiden nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka yang diduga melanggar aturan usai bagi-bagi susu di car free day pada 3 Desember 2023.

Media yang berbasis di Malaysia, The Star, menulis artikel berjudul "popularitas anak Presiden Indonesia, Gibran, tetap bertahan meski ada kesalahan dalam kampanye pemilu: ahli" pada Minggu (7/1).

Lihat Juga : MbZ Ogah Bantu Israel Bayar Gaji WN Palestina: Minta Saja ke Zelensky

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sebelumnya, Gibran jadi sorotan usai menyatakan perempuan hamil perlu asam sulfat. Di hari berikutnya, dia meralat komentar itu.

The Starjuga menuliskan Gibran disebut berperilaku buruk selama debat resmi.

[Gambas:Video CNN]

Terlepas dari serangkaian insiden itu, Gibran dan Prabowo masih memimpin setidaknya dalam jajak pendapat.

Survei Indikator Politik Indonesia pada 23-24 Desember menunjukkan paslon nomor urut 2 unggul dibanding lawannya dengan perolehan 46,7 persen.

Sementara itu, paslon nomor urut 1 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar 21 persen dan nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud MD mencapai 24,5 persen.

Lihat Juga : MbZ Ogah Bantu Israel Bayar Gaji WN Palestina: Minta Saja ke Zelensky

Koordinator Program Studi Indonesia di ISEAS, Julia Lau, mengatakan popularitas Gibran bertahan lama berkaitan dengan keluarga dan sikap masyarakat RI terhadap pemilu.

"Popularitas Gibran yang kuat meskipun ada yang menyebut sebagai kesalahan, ada hubungannya dengan popularitas yang diturunkan ayah dia, sebagai anak tertua," ujar Julia.

Pasangan Prabowo-Gibran mendapat manfaat dari basis pemilih yang setia, terutama dari pendukung Jokowi untuk memilih sang putra.

"Loyalitas ini tetap kuat meski ada isu-isu negatif yang mungkin timbul terhadap para kandidat," kata Julia.

Media yang berbasis di India, Financial Express, menulis laporan berjudul "Bawaslu Panggil Anak Presiden Diduga Langgar Aturan Kampanye Jelang Pemilu."

Sementara itu, media asal Inggris The Diplomat juga memberitakan isu serupa soal Gibran.

Lihat Juga : New York Times Soroti Pilpres RI: Demokrasi atau Dinasti?

Mereka menulis artikel berjudul "Anak Presiden Indonesia Langgar Aturan Kampanye, Bawaslu" pada Jumat (5/1).

Bawaslu memeriksa Gibran selama satu jam. Di pemeriksaan ini, dia menegaskan bagi-bagi susu bukan bagian dari kampanye.

Gibran juga menjelaskan di acara itu, dia tak membawa materi kampanye dan tak meminta orang di sekitar CFD memilih nomor urut 2.

Bawaslu lalu mengumumkan bahwa Gibran melanggar Peraturan Gubernur Jakarta tahun 2016.

Aturan itu menyebutkan car free day dilarang untuk kepentingan politik. Undang-undang di Indonesia juga melarang peserta pemilu melibatkan anak-anak saat kampanye.