pengeluaran kamboja 2002

pengeluaran kamboja 2002,arti mimpi cabut uban,pengeluaran kamboja 2002Jakarta, CNN Indonesia--

Wakil Presiden Ma'ruf Amin mengatakan saat ini masyarakat menaruh harapan kepada seluruh partai politik agar mengusung calon kepala daerah yang berintegritas pada Pilkada serentak 2024 berdasarkan kapabilitas dan rekam jejak.

Oleh karena itu, Ma'ruf berharap seluruh partai politik mengusung calon kepala daerah yang berintegritas, bukan hanya karena kans kemenangan yang tinggi.

"Akan lebih baik tidak hanya mementingkan diri sendiri tapi juga memikirkan kesejahteraan masyarakat secara menyeluruh," kata Ma'ruf dalam sambutannya di pembukaan Muktamar ke-6 PKB, di Bali, Sabtu (24/8).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ma'ruf menyebut peran kepala daerah krusial bagi masyarakat karena akan menjadi pemimpin yang bertugas memastikan kesejahteraan mereka.

"Kepala daerah yang mampu menyediakan kebutuhan dasar. Termasuk layanan pendidikan dan kesehatan yang memadai Serta memperbaiki taraf hidup rakyatnya," tutur dia.

Di sisi lain, Ma'ruf menilai demokrasi dan peran partai politik di 2024 tengah menjadi sorotan. Ia menyebut segala yang buruk harus diperbaiki.

"Tahun ini adalah tahun dimana praktik demokrasi termasuk kiprah partai politik kita sedang disorot publik," ujar dia.

Lihat Juga :
Cak Imin Mengaku Kaget Baleg Tiba-tiba Sahkan RUU Pilkada

"Ini tanggung jawab kita semua untuk mempertahankan yang sudah baik dan memperbaiki yang masih kurang," sambungnya.

Sebelumnya, Wasekjen PKB Syaiful Huda mengakui putusan MK terkait perubahan syarat pencalonan di pilkada mempengaruhi keputusan partainya terkait sosok yang telah didukung di Pilkada 2024.

Huda menjelaskan perubahan tersebut bakal dibahas dan diputuskan dalam Muktamar ke-6 PKB di Bali akhir pekan ini.

"Ada sebagian keputusan pengusungan calon dari PKB termasuk menyesuaikan apa yang sudah diputuskan oleh MK di beberapa kabupaten kota," kata Huda dalam konferensi pers di Bali Nusa Dua Convention Centre, Bali, Sabtu (24/8).

Lihat Juga :
Prabowo Tegaskan Jokowi Tak Pernah "Nitip" Orang di Pilkada 2024

Meski begitu, Huda menegaskan putusan MK tersebut tak membawa perubahan yang bersifat signfikan terkait sosok yang telah didukung PKB di Pilkada 2024.

Ia pun menjelaskan perubahan keputusan PKB itu akan termaktub dalam rekomendasi yang dihasilkan berdasarkan muktamar.

"Nanti dalam rekomendasi kita lihat dalam rekomendasi ada dua aspek rekomendasi eksternal dan rekomendasi internal nanti dua-duanya kita lihat nanti diumumkan di akhir penutupan Muktamar," tutur dia.

(mab/dmi)

Previous article:angka naik kamboja hari ini

Next article:togelon28