bakar77 login

bakar77 login,mpo menara,bakar77 login

PONOROGO, Jawa Pos Radar Madiun– Dinas Perdagangan, Koperasi, dan Usaha Mikro (Disperdakum) Ponorogo tengah dapat sorotan.

Itu terkait sejumlah fasilitas di Pasar Legi yang rusak sebelumnya.  Seperti pintu rolling door beberapa waktu lalu.

Terbaru, area bongkar muat barang yang berada di lantai dua Pasar Legi Ponorogo jadi obyek keluhan.

Baca Juga: Lift Rusak, Eskalator Matot, Eh Rolling Door Pasar Legi Ponorogo Juga Ikutan Rusak

Penyuplai barang dagangan ke Pasar Legi mengeluh kesulitan saat melalui tikungan dan tanjakan di lantai dua sisi utara.

Pemilik kendaraan khususnya yang berukuran besar susah melakukan manuver. Padahal untuk bongkar muat harus sampai di lantai dua.

Hal tersebut ditanggapi oleh Kabid Pengelola Pasar Disperdakum Ponorogo Okta Herriyadi.

Baca Juga: Petani Gagal Panen, Harga Cabai Rawit di Pasar Legi Ponorogo Naik Dua Kali Lipat Gegara Pasokan Minim

"Mereka protes karena sebelum tanjakan itu ada tikungan jadi tidak bisa ancang-ancang. Padahal memang didesain seperti itu agar tidak naik,’’ jelasnya.

Okta menjelaskan, terdapat batasan kapasitas kendaraan yang diizinkan bongkar muat di lantai dua Pasar Legi.

Hanya kendaraan di bawah dua ton yang diperbolehkan. Kenyataannya, ditemukan truk-truk nakal melebihi kapasitas yang nekat ke lantai dua.

Baca Juga: Error 065 Lift Pasar Legi Ponorogo Membuat Disperdagkum Bingung, Tak Ada di Panduan Teknis   

Meski nihil kejadian negatif, dia khawatir jika tonase kendaraan barang tidak dibatasi akan memperpendek usia bangunan.

"Beton itu memiliki masa kekuatan tampung. Kalau dipaksakan, kami khawatir rusak dan berbahaya,’’ jelasnya.

Previous article:topbos boxiangyx

Next article:nickname keren aesthetic