medan73

  • 2024-10-08 04:17:45 Source:medan73

    Browse(851)

medan73,rtp indokasino,medan73Jakarta, CNN Indonesia--

Houthi, kelompok bersenjata di Yaman asal Zaidi, memberikan peringatan kepada Israel setelah terbunuhnya pemimpin Hamas Ismail Haniyeh di Teheran, Iran, pada Rabu (31/7).

Haniyeh terbunuh dalam serangan udara di Teheran setelah dia menghadiri pelantikan presiden baru Iran, Masoud Pezeshkian pada Rabu (31/7). Israel sendiri secara resmi belum mengakui sebagai pelaku serangan di Teheran itu.

Pejabat Houthi, Nasr al-Din Amer, mendesak Israel bersiap menghadapi gelombang pembalasan setelah terbunuhnya Ismail Haniyeh di Teheren, serta komandan senior Hizbullah Fuad Shukr di Beirut, Lebanon.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selama ini, sejak agresi brutal Israel di Jalur Gaza, Houthi telah menunjukkan solidaritas kepada Palestina. Houthi meluncurkan rudal dan pesawat nirawak ke Israel dan secara brutal mengganggu perdagangan global melalui Laut Merah sebagai tanggapan atas perang Israel di Gaza.

Kematian Haniyeh menimbulkan kekhawatiran akan eskalasi yang lebih luas di wilayah yang diguncang oleh perang berdarah Israel di Gaza dan konflik yang memburuk di Lebanon.

Korps Garda Revolusi Islam (IRGC) Iran mengonfirmasi kematian Haniyeh, yang terjadi beberapa jam setelah ia menghadiri upacara pelantikan presiden baru negara itu, dan mengatakan pihaknya sedang melakukan penyelidikan.

Para pemimpin Timur Tengah marah atas terbunuh Ismail Haniyeh di Teheran. Iran, Irak, Suriah, Qatar, Mesir, Oman, hingga Turki telah mengeluarkan pernyataan kecaman mengenai serangan itu.

Setelah kematian Haniyeh, tersebar di media sosial gambar orang-orang Israel yang membagikan permen atau makanan lain, dan di salah satu supermarket di Yerusalem, sebuah meja berisi biskuit diletakkan untuk diambil gratis oleh pembeli di bawah tanda bertuliskan, "Hidup Rakyat Israel."

(wiw/wiw)

Previous article:pengeluaran sdy 2018

Next article:berlianslot