kode alam jitu

kode alam jitu,erek erek bencana alam,kode alam jitu

MADIUN, Jawa Pos Radar Madiun- Kabar tak sedap berembus dari Madiun Umbul Square (MUS).

Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Madiun diam-diam sedang melakukan investigasi dugaan penjualan satwa di Lembaga Konservasi (LK) MUS.

Berdasarkan informasi yang diperoleh, terdapat indikasi bahwa beberapa kijang yang berada di LK tersebut dijual oleh oknum internal MUS.

Rabu (4/9), Direktur Madiun Umbul Square Afri Handoko telah dipanggil oleh BKSDA untuk menjalani pemeriksaan sehubungan dengan dugaan kasus perdagangan satwa tersebut.

Kepala Bidang Wilayah BKSDA Madiun Agustinus Krisdijantoro mengonfirmasi hal tersebut.

Baca Juga: Dua Siswa SD Tenggelam saat Mandi di Kolam Sumber Jamban Magetan, Satu Korban Tewas

Dia menyatakan bahwa investigasi sedang berlangsung dan sejumlah saksi telah diperiksa.

"Benar, saat ini kami sedang melakukan investigasi atas dugaan penjualan satwa oleh oknum tidak bertanggung jawab," ujar Agustinus kepada Radar Madiun, Rabu.

"Beberapa orang sudah kami periksa, dan hari ini kami juga memanggil Pak Afri untuk dimintai klarifikasi," sambungnya.

Agustinus menambahkan bahwa pihaknya baru mendapatkan informasi dari satu sisi.

Perlu melakukan pemeriksaan lebih lanjut untuk mendapatkan keterangan yang lebih lengkap dari manajemen MUS.

"Pemeriksaan kami fokuskan pada dugaan penjualan satwa," jelasnya.

Baca Juga: Hasil Tes Kesehatan Tiga Pasangan Bacawali-Bacawawali Kota Madiun, Ini Penjelasan KPU

"Kami butuh klarifikasi dari manajemen untuk mendapatkan informasi yang berimbang," imbuh Agustinus.

Previous article:buku mimpi 60

Next article:pengeluaran germany plus